Thalasemia Pada Ibu Hamil

Thalasemia Pada Ibu Hamil




Penyakit Thalasemia memang tidak banyak dikenal oleh masyarakat. Penyakit ini memang tidak sepopuler penyakit lain seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes namun penderita thalasemia sendiri cukup besar di Indonesia.



Thalasemia adalah suatu penyakit genetik yang terjadi karena adanya kerusakan pada susunan DNA yang mengakibatkan terganggunya proses pembentukan sel darah merah / Hemoglobin (Hb). Faktor genetik ini bisa diturunkan dari kedua orang tua atau salah satu dari mereka yang memiliki gangguan darah resesif autosomal yang mempengaruhi DNA penderita. Kerusakan DNA dikarenakan adanya ketidakseimbangan salah satu dari empat unsur asam amino pada unsur Hemoglobin. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus tentu saja akan menimbulkan hal yang buruk bagi penderita penyakit thalasemia karena fungsi hemoglobin ini adalah mengikat oksigen dalam darah, jika hemoglobin sedikit maka pasokan oksigen keseluruh tubuh akan terganggu.


Gejala

Mudah pingsan.

Mudah lelah.

Mudah emosi.

Muka pucat.

Badan lemas.

Nafas pendek.

Mengalami pembesaran hati dan limfa sehingga menyebabkan perut busung atau buncit.
Kulit berwarna kuning, keabu-abuan, bahkan menghitam.
Pembentukan tulang muka yang tidak normal.

Berdasarkan tingkat keparahan, Thalasemia dibedakan menjadi dua, yaitu Thalasemia mayor dan minor. Penderita Thalasemia minor biasanya tidak menunjukkan gejala dan tidak membutuhkan tranfusi darah. Sebaliknya, penderita Thalasemia mayor membutuhkan transfusi darah secara rutin.

Thalasemia ini bersifat genetis atau keturunan. Jadi, Ibu hamil dengan mengidap Thalasemia akan meningkatkan risiko gangguan kesehatan kepada janin yang dikandungnya, seperti :
Janin mengalami anemia berat.
Janin menderita penyakit jantung.
Tubuh janin mengalami penimbunan cairan.
Bayi yang dilahirkan akan mengalami hambatan pertumbuhan.

Untuk itu, agar janin tetap sehat maka biasanya dokter akan menyarankan janin melakukan transfusi sejak masih ada di dalam kandungan dan dilanjutkan setelah dilahirkan. Bagi Anda yang mengidap Thalasemia perlu melakukan beberapa hal yang dapat melindungi kehamilan, yaitu :
Rutin control kesehatan ibu dan janin
Ibu hamil dengan Thalasemia harus melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter kandungan untuk memantau sulpai oksigen ke janin. Selain kontrol kehamilan, Anda juga perlu melakukan pemeriksaan dengan dokter penyakit dalam untuk melakukan transfusi darah jika Anda mengalami Thalasemia mayor.
Rajin mengonsumsi makanan bernutrisi
Ibu hamil wajib mengonsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Bagi Ibu hamil pengidap Thalasemia perlu mengonsultasikan jenis makanan yang perlu dikonsumsi dan dihindari agar tidak memperburuk kesehatan Anda.
Melakukan serangkaian tes
Ibu hamil dengan Thalasemia perlu dipantau kesehatan melalui serangkain tes, seperti tes penapisan (screening) untuk memastikan janin mewarisi Thalasemia atau tidak, konsultasi genetik, dan diagnosis prenatal.
Atur emosi
Ibu hamil penderita Thalasemia diharapkan dapat menghindari stres dan depresi karena dapat memicu kerja jantung, hati, dan sistem hormon dan tidak memperburuk kesehatan Anda.
Semoga bermanfaat untuk anda semua salam sehat salam hormat untuk anda semua and untuk semua negara

Cara Memasang Iklan RevenueHits di Blog Lengkap

Cara Memasang Iklan RevenueHits di Blog Lengkap

Cara memasang iklan RevenueHits di bawah judul postingan, di bawah postingan, header, sidebar, dan lain-lain akan saya uraikan pada tulisan saya kali ini. Pada umumnya, cara memasang iklan dari RevenueHits ini tidak berbeda dengan cara memasang iklan dari penyedia jasa periklanan online lainnya.

Tulisan saya kali ini hanya membahas cara memasang iklan RevenueHits di blogger.

Sebelum anda memasang iklan RevenueHits di Blog, terlebih dahulu tentu saja anda harus sudah mendaftar sebagai publisher RevenueHits. Jika anda belum mendaftar, anda bisa mendaftarnya di www.revenuehits.com.

Atau anda bisa melihat langkah-langkah cara mendaftar RevenueHits di tulisan saya Penghasilan RevenueHits Memang Legit.

Setelah anda terdaftar sebagai publisherRevenueHits, lalu login ke revenuehits.com, anda harus menentukan terlebih dahulu jenis iklan yang akan dipasang di blog anda .


Memilih Jenis Iklan RevenueHits
Jenis iklan yang ada di RevenueHits terdiri dari berbagai jenis dan berbagai ukuran. Untuk memilih iklan yang akan dipasang di blog, langkah-langkahnya adalah:

#1. Pada menu, pilih Placements lalu klik "New Site"



#2. Isikan data-data mengenai blog anda yang akan dipasangi iklan RevenueHits.



Isikan nama dan url blog anda, lalu type dan kategori blog anda. Terakhir isikan deskripsi dan jangan lupa klik save.

#3. Selanjutnya klik "New Placement" atau "New Mobile Placement" untuk tampilan iklan pada mobile. Pilih jenis iklan yang anda inginkan. Sebagai contoh pada kali ini klik "New Placement" dan pili jenis iklan banner.




#4. Pertama isikan dulu nama iklan anda, lalu langkah kedua pilih ukuran iklan, ketiga isikan deskripsi iklan dan terakhir klik save. Kini anda sudah punya satu jenis iklan yang sudah siap dipasang di blog anda.




Cara Memasang Iklan RevenueHits di Bawah Judul Postingan dan di Bawah Postingan.
Setelah anda membuat jenis iklan yang akan dipasang diblog, langkah selanjutnya adalah memasang iklan tersebut di blog anda. Untukmemasang iklan di bawah judul postingan, ikuti langkah-langkah berikut:

#1. Login ke dashboard blog anda lalu pilih menu "template", selanjutnya klik "edit HTML".



#2. Klik sembarang di kotak edit HTML, lalu tekan "Ctrl+F" pada keyboard komputer/laptop anda dan ketikkan "data:post.body" pada kotak search. Tekan enter untuk mencari kata kunci "data:post.body"




#3. Setelah ketemu kode "data:post.body" tersebut, masuk kembali ke Placements di RevenueHits lalu ambil kode iklan dengan cara klik tanda seperti gambar di bawah lalu copy kode iklan yang muncul.





#4. Untuk memasang iklan di bawah judul postingan, pastekan kode iklan di atas kode "data:post.body" seperti langkah 2 di atas. Sedangkan untuk memasang iklan di bawah postingan, letakkan kode iklan di bawah "data:post.body".

Perlu untuk diperhatikan, biasanya ada beberapa kode (2 atau 3) "data:post.body" di blog anda. Coba pilihlah kode yang paling bawah/paling akhir. Jika iklan masih tidak muncul, cobalah untuk meletakkan kode iklan di "data:post.body" yang lain.

Setelah kode iklan dipastekan, jangan lupa disimpan. Jika pada saat disimpan ternyata muncul masalah, maka kode iklan RevenueHitssebelum di pastekan ke blogger, perlu diparse terlebih dahulu.


Cara Memasang Iklan RevenueHits di Header, Sidebar, Footer
Setelah memasang iklan di atas dan di bawah postingan, anda juga bisa memasang iklan RevenueHits di header, sidebar, dan footer. Untuk memasang iklan di lokasi tersebut, anda hanya perlu masuk ke menu tata letak dari dashboard blog anda.

Lalu tinggal pilih lokasi yang ingin anda tampilkan iklan, apakah di header, sidebar, atau footer. Setelah menetukan lokasi, klik "add gadget" atau "tambahkan gadget". Pilih menu gadget "HTML/JavaScript".

Langkah terakhir copy kode iklan dari RevenueHits dan pastekan di Gadget "HTML/JavaScript" tadi lalu klik simpan. Selamat iklan anda kini sudah muncul di blog anda. Selamat berburu dollar dari RevenueHits.
Salam hormat untuk anda untuk semua negara semoga bermanfaat

Alternatif Google Adsense Terbaik: Terbukti Dari Pengalaman

Alternatif Google Adsense Terbaik: Terbukti Dari Pengalaman

Alternatif Google Adsense Terbaik -Menghasilkan uang dari blog sudah menjadi trend baru saat ini. Adanya lahan potensial ini mendorong banyak para kreator yang kreatif untuk membuat situs baru yang menyediakan jasa periklanan.


Raja pengiklan sampai saat ini tetap dikuasai oleh Google Adsense. Produk layanan dari Google ini tetap menjadi primadona bagi para blogger dalam meraup dollar dari blognya.

Sudah banyak milyarder, bukan hanya jutawan, yang telah sukses meraup jutaan dollar dari blog dengan menjadi publisher Google Adsense.


Untuk publisher dari Indonesia, sebut saja Eka Lesmana, blogger sukses dari Jawa Tengah yang dulunya hanya seorang Pengangon Bebek. Meski hanya seorang lulusan SMP, tapi ratusan juta per bulan dikantonginya dari blog.

Lalu ada lagi pemilik blog maxmanroe. Penghasilan dari blognya pun luar biasa, dan ini sebenarnya didukung juga karena keahlian beliau sebagai seoarang internet marketer.

Dan tentunya masih banyak blogger-blogger lain dari Indonesia yang sukses dari blog yang memulainya benar-benar dari nol.

Meskipun Google Adsense sudah diketahui luas telah menciptakan milyarder-milyarder baru, tapi ternyata tidak semua orang dapat menjadi publisher di Google Adsense.

Persyaratan sebuah blog untuk diterima olehGoogle Adsense menjadi semakin berat.

Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi para blogger yang belum dapat diterima oleh Google Adsense, dapat mencari alternatif Google Adsense terbaik untuk blognya.

Saya sendiri telah memakai beberapa alternatif Google Adsense baik dari lokal maupun luar.
Alternatif Google Adsense yang Pernah Saya Coba

Google adalah guru yang kalau ditanya akan menyediakan beribu-ribu jawaban dari a sampai zzzzzzzzzzz. Yah, dari google juga saya mengetahui betapa banyaknya penyedia jasa periklanan selain google adsense.

Situs jaringan periklanan kini sudah sedemikian menjamur melihat adanya potensi bisnis di sana.


Informasi yang disampaikan pun terkadang sangat menggiurkan, meskipun setelah dipraktikkan ternyata hasilnya tidak sesuai dengan harapan.

Banyak yang mengatakan bahwa menjadi publisher di X, akan mendapatkan bayaran besar, tapi hasilnya saat diterapkan malah sebaliknya.

Oleh karena itu, memilah-milah informasi sangat diperlukan dalam hal ini.

Baiklah, sesuai dengan sub judul di atas, berikut ini adalah reviu alternatif Google Adsense yang pernah saya coba:


1. Bidvertiser

Bidvertiser merupakan jaringan periklanan yang berasal dari luar. Mendaftar menjadi publisher di Bidvertiser sangat mudah. Untuk sebuah blog baru pun, pertama kali mendaftar langsung diterima.





Minimum payoutnya juga terbilang kecil, yaitu $10 untuk payout ke rekening paypal.

Namun, saya memasang iklan bidvertiser di blog saya tidak lama, kurang dari 10 hari. Alasannya, pertama karena laporan yang diberikan tidak update dan juga laporannya tidak jelas.

Yang kedua, penghasilan dari bidvertiser yang saya terima terbilang kecil, tidak sebanding dengan jumlah visitor blog saya.

Yang ketiga, iklan dari Bidvertiser ini ternyata dianggap malware oleh Google. Memasang iklan dari Bidvertiser akan membuat blog kita tidak muncul lagi di mesin pencarian Google sampai iklan tersebut dibuang.

Alhasil, hanya sampai pendapatan sekitar $2 saja, iklan di blog saya dari bidvertiser saya copot.

2. Adhexa

Adhexa merupakan jaringan periklanan online dari luar yang berbasis CPM. Artinya, publisher dibayar dengan nilai per 1000 tampilan atau impresi.



Saya mengenal adhexa saat googling dan menemukan sebuah artikel yang membahas adhexa.

Di artikel tersebut dikatakan bahwa Adhexa merupakan jaringan periklanan terbaik untuk ukuran CPM. Namun hasilnya ternyata sangat mengecewakan. Terlalu kecil dollar yang diperoleh dibandingkan dengan impressi blog saya.

3. PPC Blogger

PPC Blogger merupakan jaringan periklanan online lokal, asli Indonesia. Jenis-jenis iklannya hampir sama dengan iklan dari KlikSaya.com.



Komisi yang diberikan oleh PPC Blogger pun tidak jauh berbeda dengan KlikSaya.com. Besaran komisi yang diberikan berkisar antara Rp275-Rp450 per unik klik iklan.

Komisi dari PPC Blogger sebesar Rp275 per unik klik diberikan untuk iklan teks. Sedangkan untuk iklan gambar, besarnya komisi adalah Rp375 untuk iklan gambar ukuran 125x125, Rp400 untuk gambar ukuran 468x60, Rp425 untuk ukuran 30x250, dan Rp450 untuk ukuran 728x90.

Saya sendiri memasang iklan ini tidak lama, baru dapat komisi sebesar 5ribuan. Minimum payout dari PPC blogger terbilang kecil, yaitu 11.000 untuk payout berupa pulsa 10ribu dan Rp20.000,- untuk payout ke rekening bank.

Bagi anda yang tertarik mencoba PPC Blogger silakan saja mendaftar di ppcblogger.com.

4. Popads

Popads merupakan jaringan periklanan berbasis CPM. Popads saya pakai setelah saya mencoba Adhexa. Hasilnya sangat berbeda dengan adhexa.



Popads ini tergolong lumayan juga. Terbukti benar-benar membayar.

Nilai pendapatan per 1000 impressinya sangat beragam, tergantung negara pengunjung blog kita. Untuk pendapatan terbesar, jika pengunjung blog berasal dari USA.

Bagi yang berminat mendaftar PopAds bisa mendaftar di popads.net.

5. Idblognetwork (IBN)

IBN atau Idblognetwork sebenarnya merupakan salah satu jaringan periklanan lokal terbaik yang memberikan komisi yang bisa dibilang besar. Namun, untuk blog-blog baru yang pengunjungnya masih kalah dengan blog-blog lain, iklan dari IBN ini kurang cocok dipakai.



Iklan dari IBN ini biasanya diprioritaskan kepada blog-blog atau website yang punya nama dengan pengunjung yang sudah banyak juga. Dengan demikian, blog-blog kelas di bawahnya banyak yang tidak kebagian iklan.

Minimum payout dari IBN juga terbilang besar yaitu Rp1.000.000,-. Sangat memberatkan bagi blogger-blogger pemula.

6. KlikSaya.com

Siapa sih yang tidak kenal Kliksaya.com? Saya yakin para blogger sudah sangat kenal dengan jaringan periklanan lokal ini, yang memang sudah sangat terbukti bukan scam.

injap333jp.com juga merupakan salah satu PPC local terbaik saat ini. injap333jp.com sampai saat ini masih eksis dengan publisher yang cukup banyak pula.

Jenis iklannya beragam dan dengan berbagai ukuran.

7. AdsOptimal

AdsOptimal merupakan jaringan periklanan yang belum lama berdiri. Jaringan periklananAdsOptimal berbasis CPM.

Saya mencoba iklan ini juga dari googling dan mendapati sebuah komentar yang mengatakan penghasilan yang besar dari AdsOptimal.

Namun hasilnya ternyata jauh dari harapan. Silakan baca tulisan saya mengenai Reviu Adsoptimal.

8. RevenueHits

Jaringan periklanan yang sampai saat ini masih saya pakai adalah RevenueHits. Berbeda dengan Bidvertiser, iklan dari RevenueHitstidak memiliki efek negatif.



Google tidak menganggap iklan dari RevenueHits ini sebagai malware.

Bayaran dari RevenueHits pun terbilang lumayan. Saya pun sudah beberapa kali menerima bayaran dari RevenueHits dalam bentuk US Dollar dan saya tarik ke rekening paypal saya.

Alternatif Google Adsense Terbaik yang Bisa Anda Pilih

Berdasarkan pengalaman saya menggunakan jaringan-jaringan periklanan di atas sebagaialternatif Google Adsense, maka berikut ini adalah alternatif Adsense terbaik menurut saya:

1. RevenuHits

Sampai dengan saat ini, saya merasa puas dengan RevenueHits. Saya masih tetap menggunakan iklan dari RevenueHits untuk blog saya.

Persyaratan minimum payout yang tidak memberatkan dan tidak besar menjadi salah satu alasan. Cara payoutnya pun sangat mudah, tinggal tarik ke paypal, lalu tarik ke rekening bank kita.

Bayaran dari RevenueHits juga lumayan sebagai alternatif Google Adsense. Tapi tentu saja, traffic blog harus tetap menjadi fokus yang tidak bisa ditinggalkan.

2. PopAds

PopAds juga menurut saya masih yang terbaik, semakin banyak pengunjung blog anda semakin besar pula penghasilan anda dari PopAds.

Minimum payout sangat ringan, hanya sebesar $5, dan bisa anda tarik kapan pun, terserah anda, tidak dibatasi oleh waktu. Jika tiap hari anda dapat $5, maka tiap hari pula anda dapat payout.

Sangat enak bukan? Tidah harus menunggu satu bulan, dua bulan, tiga bulan untuk menikmati penghasilan anda. Kunci dari PopAds untuk mendapatkan bayaran yang besar hanya satu, perbanyak traffic blog. Itu saja.

3. injap333jp.com

Injap333jp..com memberikan laporan penghasilan yang sangat lengkap. Tidak seperti PPC Blogger. Laporan penghasilan dari injap333jp.com dapat dilihat tiap saat.

Bandingkan dengan PPC Blogger, yang laporannya diupdate 24 jam sekali. Laporan penghasilannya pun kurang transparan.

Minimum payout dari injap333jp.com tidak terlalu besar. Maka bisa dijadikan alternatif Google Adsense bagi para pemula yang belum diterima menjadi Publisher Google Adsense.

Demikian tadi hasil pengalaman saya dengan beberapa jaringan periklanan online. Bagaimana menurut anda?
Ok guys semoga bermanfaat salam hormat untuk anda untuk semua negara